Komposisi
Setiap bungkus obat berberat bersih +/- 220 gram mengandung
:
Andrographidis Herba atau tumbuhan Sambiloto dari species
tertentu, sejumlah 15 gram
Sappan Lignum atau Kayu Secang dari genus Caesalpinea,
sejumlah 10 gram
Cyperi Rhizoma atau rimpang Teki dari species tertentu,
sejumlah 12 gram
Imperatae Radix atau akar Alang-alang dari species tertentu,
sejumlah 25 gram
Plantaginis Herba tumbuhan Sendokan dari species tertentu,
sejumlah 25 gram
Rhei Rhizoma atau rimpang Kelembak dari species tertentu,
sejumlah 12 gram
Visci Herba atau tumbuhan Benalu tertentu, sejumlah 10 gram
Dan bahan-bahan lain sampai membentuk 100% jumlah kandungan
obat ini.
* Kandungan
penting
Dari
antara kandungan tersebut, terdapat 3 macam benalu, yakni :
Benalu jenis tertentu yang tumbuh sebagai parasit pada pohon
teh jenis tertentu pula.
Benalu jenis tertentu yang tumbuh sebagai parasit pada pohon
delima jenis tertentu pula.
Benalu jenis tertentu yang tumbuh sebagai parasit pada pohon
cemara yang tumbuh pada lingkungan tertentu.
Kesulitannya
dalam memilah-milah benalu yang memenuhi syarat adalah disebabkan karena pada
satu pohon induk semang sering ditumbuhi oleh beberapa jenis benalu yang
berbeda species namun sepintas lalu mirip satu sama lainnya.
* Menggunakan
benalu khusus dan asli yang amat langka
Semua
benalu yang dipakai pada obat ini adalah benalu asli yang amat mahal karena
sulit diperoleh dan hampir tidak mungkin dibudidayakan, bahkan tidak dapat
diperoleh dari impor mengingat iklim, cuaca dan keadaan tanah yang berbeda di
tiap negara sehingga pohon induk semangnya pun berbeda jenisnya, misalnya jenis
pohon teh yang tumbuh di Indonesia tentunya berbeda dengan yang ada di China.
Pohon yang dapat tumbuh subur di Indonesia, belum tentu di negara lain dapat tumbuh
pula. Kandungan jahe atau kunyit yang tumbuh di Indonesia, berbeda kandungannya
dari jahe dengan species sama yang tumbuh di Malaysia atau di China. Bahkan
yang tumbuh di Jawa akan berbeda khasiatnya dengan yang tumbuh di Irian.
* Menggunakan
campuran bahan yang akan saling bersinergi
Khasiat
benalu-benalu tersebut akan bersinergi dengan kandungan-kandungan lainnya dari
obat ini secara respirokal, yakni saling memperkuat atau mengakselerasi khasiat
bahan lainnya. Memang banyak bahan-bahan alamiah yang juga mempunyai daya anti
kanker yang kuat dan bahkan dapat membunuh secara langsung sel kanker, namun
karena amat beracun, maka pemakaiannya amat beresiko, sehingga tidak dipakai di
sini sebagai bahan campuran obat.
* Tidak
mengandung bahan tambahan lainnya
Obat ini
tidak mengandung bahan-bahan lain selain dari kandungan bahan yang telah
disebutkan di atas. Oleh karena itu tidak mengandung bahan mineral tambahan
atau kimia apapun, dan juga tidak mengandung bahan pengawet, pewangi, pewarna,
pengisi, pengikat, penyedap dan pemanis apapun. Juga tidak mengandung obat
kedokteran modern/farmasi.
* Uji
Farmakodinamik dan Uji Toksisitas telah dilaksanakan
Ramuan
ini telah diteliti melalui uji farmakodinamika dan uji toksisitas akut oleh
Pusat Penelitian Pengobatan Tradisional China dari Akademi Ilmu Pengetahuan
China di Beijing RRC, dengan hasil sebagaimana yang tercantum pada bagian
penjelasan tentang daya kerja obat
ada jurnal ilmiahnya kah?
BalasHapus